laporan observasi klimatologi Geografi unsyiah tahun 2017


KATA PENGANTAR

                                    الرَّحِيمِ الرَّحْمنِ اللهِ بِسْمِ
                                                         وَبَرَكَاتُهُ اللهِ وَرَحْمَةُ عَلَيْكُمْ السَّلاَمُ
          Segala puji bagi ALLAH SWT tuhan semesta alam yang telah memberikan kita segalanya sehingga saya bisa menyelesaikan laporan ini tepat pada waktunya dan sebagaimana mestinya. Syalawat dan salam semoga selalu melimpah kepada junjungan kita, Nabi besar Muhammad SAW, beserta segenap pengikutnya hingga hari akhir.
            Terimaksih kepada dosen pembimbing dan stap stapnya yang telah banyak berperan dalam proses berjalanya pembelajaran dan pembekalan untuk masa depan kami yang mana kami akan menjadi guru,dan saya juga terimaksih kepada Team BMKG (Klimatologi) di indrapuri yang telah mau membantu dan memberi wawasan kami tentang alat,kegunaan dan cara kerja barang yang ada BMKG indrapuri, Maka dengan ini banyak berterimaksih kepada dosen dan seluruh jajaran yang telah membantu proses belajar kami,mungkin bila banyak kesalahan kami perbuat ketika belajar dan mengajar dan proses praktek dilapangan (OBSERVASI ). Dengan selesainya makalah laporan maka selesainya tugas saya untuk mengerjakan laporan ( OBSERVASI ) mungkin didalam laporan ini banyak kesalan saya selaku pelapor mohon maaf sebesarnya wassalamuaikum warahmatullahi wabarakatuh.


PELAPOR


Togar pelas
1706101040050

DAPTAR ISI





BAB I
PENDAHULUAN

A.  LATAR BELAKANG
PENGAMATAN UNSUR CUACA DAN IKLIM
a.    METEOROLOGI : CUACA
Keadaan fisik atmosfer pada suatu saat (waktu tertentu) di suatu tempat (pendek) Berubah keadaanya, seperti panasnya, kelembapannya , atau gerak udaranya.
b.    KLIMATOLOGI  : IKLIM
            Keadaan cuaca rata-rata atau keadaan cuaca jangka panjang pada suatu daerah, meliputi kurun waktu beberapa bulan atau beberapa tahun.
c.       UNSUR CUACA UTAMA
1.      Radiasi matahari
2.      Suhu udara
3.      Tekanan udara
4.      Angin
5.      Kelembapan udara
6.      Awan
7.      Hujan

d.   UNSUR IKLIM
1.    Penyinaran matahari
2.    Suhu udara
3.    Kelembapan udara
4.    Awan
5.    Curah hujan
6.    Angin
Pengukuran dan pencatatan unsur iklim dan cuaca yang penting diamati oleh sebuah Stasiun Klimatologi dan Meterologi antara lain adalah curah hujan yang terkait dengan jumlah dan intensitas hujan , evaporasi dari permukaan tanah dan tanaman, radiasi matahari yaitu lama penyinaran dan intensitas penyinaran, kemudian kelembaban dan suhu baik pada udara maupun tanah, dan tentang angin yaitu kecepatan serta arah angin. Pengamatan cuaca biasanya langsung dilakukan oleh manusia (manual) maupun menggunakan alat (otomatis) merupakan kegiatan penting metereologi.
iklim merupakan cuaca yang ada di suatu tempat. Dengan pengertian seperti ini maka kita bisa mengatakan bahwa setiap negara mempunyai iklimnya masing- masing. Begitu pula dengan Indonesia. Indonesia merupakan negara yang mempunyai letak strategis menurut geografis. Dan secara astronomis pun letak Indonesia sangat strategis. Dengan demikian Indonesia mempunyai iklimnya sendiri. apa sajakah iklim yang dimiliki Indonesia?
Sebenarnya Indonesia merupakan negara yang mempunyai 3 jenis iklim yakni iklim musim (iklim muson), iklim tropika (iklim panas) dan iklim laut. Dari ketiga iklim tersebut yang paling melekat dengan Indonesia dan paling dikenal oleh orang banyak adalah iklim tropis atau iklim panas. Iklim tropis merupakan iklim yang dimiliki oleh negara atau wilayah yang berada di sekitar garis khatulistiwa, sehingga tidak banyak negara yang memiliki iklim tropis dimana matahari bersinar dengan cerahnya ini. Maka dari itulah banyak wisatawan dari mancanegara, terutama dari negara- negara beriklim sub tropis hingga sedang sangat senang berkunjung ke Indonesia untuk berjemur dibawah terik matahari.
B.       TUJUAN
1.         Untuk menambah wawasan mahasiswa dan mahasiswa tau serta paham alat dan kegunaanya dan juga dapat melihat barangnya secara langsung
2.         Untuk mengetahui cara kerja dan bagaimana BMKG mengetahui tentang perubahan iklim dan cuaca
3.         Untuk mengetahui kegunaan alat yang ada di BMKG indrapuri Aceh besar
4.         Agar mahasiswa dapet mengamati unsur iklim secara langsung dengan alat yang ada di BMKG indrpuri-Aceh besar
5.         Agar mengenal frofil BMKG indrapuri- Aceh besar

C.      RUMUSAN MASALAH
1.         Bagaimana cara memprediksi iklim oleh BMKG ?
2.         Bagaimana cara kerja ovaporimeter ?
3.         Bagaimana cara mengukur dan mengoprsikan alat alat yang ada di BMKG ?
4.         Bagaimana cara menakar hujan,menghitung penguapan ?
D.      METODE OPSERVASI
1.      Metode Audio
Mahasiswa mendengar dan memperhatikan penjelasan satp BMKG dalam memperkenalkan dan menjelaskan kegunaan dan alat yang ada di BMKG.
2.      Metode Visual
Mahasiswa memperhatikan penjelasan dari BMKG dengan persentasi dengan power poin yang sudah disediakan agar memudahkan mahasiswa untuk memahami dan melihat gambar gambar dari perubahan dan penomena iklim.
3.      Metode Lapangan
Mahasiswa terjun dan melihat langsung peralatan yang ada di BMKG serta melihat dan mencoba alat alat yang ada di BMKG.
4.      Metode Mencatat Serta Merangkum
Mahasiswa mencatata dan merangkum, inti dari penjelasan penjelasan dari pihak BMKG dan merangkum dari modul pedoman teknis.
E.       WAKTU DAN TEMPAT
Hari/Tanggal                       : RABU, 09 –MEI -2018
Waktu                      : 09: 30 – 14: 30
Tempat                     : BMKG Indrapuri-Aceh Besar – NAD












BAB II
TINJAUAWAN PUSTAKA

1.      PENGERTIAN METEROGOLI DAN KLIMATOLOGI
Meteorologi berasal dari kata Yunani, yaitu meteoros, yang artinya benda yang ada dalam udara  dan logos artinya ilmu atau kajian. Jadi, meteorologi didefinisikan sebagai ilmu yang mempelajari proses dan gejala cuaca yang terjadi di dalam atmosfer terutama pada lapisan bawah yaitu troposfer. Kajian masalah meteorologi diperlukan dalam pembangunan irigasi, objek wisata, tempat peristirahatan, perkebunan, perikanan, lapangan terbang, pelayaran, proyek industri dan lain sebagainya.

Klimatologi adalah ilmu yang mempelajari tentang iklim, keadaan/kondisi rata-rata cuaca yang lazim pada suatu daerah tertentu dalam waktu yang cukup lama/sepanjang musim. Iklim berbeda menurut garis lintang, letak relatif dengan benua atau lautan, serta kondisi-kondisi geografis setempat seperti ketinggian, arus laut, dan sebagainya.

         Cuaca adalah rata-rata kondisi atmosfer pada suatu tempat tertentudengan waktu yang relatif singkat. Udara merupakan benda gas yang menyelubungi bumi dengan ketinggian tertentu, tidak berwarna, tidak berbau,tidak dapat dilihat, dan tidak dapat dirasakan, kecuali dalam keadaan bergerak (angin). Cuaca wilayahnya relatif sempit dan senantiasa cepat berubah setiap saat dari waktu ke waktu. Cuaca diamati dan dipelajari secara rutin oleh meteorology dan geofisika yang hasilnya digunakan untuk kepentingan penerbangan, pelayaran dan kegiatan lainnya yang berhubungan dengan cuaca.

                Iklim (climate) adalah sintesis/kesimpulan dari perubahan unsur-unsur cuaca (hari demi hari dan bulan demi bulan) dalam jangka waktu yang panjang di suatu tempat pada suatu wilayah. Setelah bertahun-tahun (30 tahun tahun atau lebih) dari rata-rata tiap nilai unsur-unsur cuaca akan mencerminkan sifat atmosfer yang dikenal sebagai iklim. Jadi tiap tempat cuaca hari ke hari berubah-ubah akhirnya membentuk siklus tertentu, rata-rata data cuaca itulah yang nantinya disebut sebagai data iklim. Iklim sering diartikan nilai statistik cuaca jangka panjang di suatu wilayah.

Cuaca dan iklim selalu menyertai dan mempengaruhi kehidupan manusia dibumi. Nahkoda kapal, pilot pesawat terbang, nelayan dan petani adalah sebagian banyak dari sekian banyak orang yang sangat memerlukan keterangan atau data cuaca dan iklim untuk melaksanakan pekerjaann dengan baik. Oleh karena itu, pengertian tentang cuaca dan iklim perlu dipelajari untuk mendapat suatu pertimbangan dalam kehidupan kita sehari-hari.
2.        STASIUN METEROLOGI PERTANIAN KHUSUS (SMPK)
Sesuai namanya Stasiun Meterologi Pertanian Khusus (SMPK), bertugas secara khusus melakukan kegiatan pengamatan (pengukuran) keadaan unsur unsur iklim seperti suhu,angin,hujan,penyinaran matahari,penguapan,kelembapan,pada suatu waktu (standart) yang telah di tentukan yang berhubungan  atau berpengaruh terhadap pertanian.stasiun Klimatogi Indrpuri-Aceh Besar sudah berdiri selama ( )tahun.

A.      Ketentuan Tempat Taman Alat Klimatologi
 taman alat dibangun pada luasan yang cukup sehingga dapat menampung berbagai alat pengukur tampa meyebabkan gangguan satu sama lain dan berfungsi sebagai stasiu Klimatologi yang dapat beroperasi secara terus menerus paling sedikit 10 tahun denagn data yang dihasilkan dapat mewakili daerah yang berhubungan dengan wilayah pertanian di sekitarnya.

Persyaratan untuk membangun tamat Alat-alat Klimatologi perlu memperhatikan ketentuan berikut ini :

1.      Tanahnya yang datar atau rata dengan dengan ditanami rumput pendek.
2.      Tempat terbuka, letaknya jauh dari pohon-pohon dan bangunan penghalang yang tinggi. Jarak dari pohon atau bangunan penghalang minimal sama dengan tinggi pohon dan atau bangunan penghalang tersebut.
3.      Mempunyai pagar keliling setinggi ± 1 meter, untuk melindungi alat alat dari ganguan hewan dan yang lainnya.
4.      Ukuran taman alat bervariasi tergantung dari jenis stasiun atau jumlah dari alat-alat yang di pasangkan didalamnya.
5.      Arah luas taman memanjang dari utara ke selatan.
6.      Alat-alat pengukur unsur-unsur iklim diletakkan di dalam taman alat.
7.      Penempatan alat diletakkan sedemikian mungkin agar tidak mengganggu alat yang lain.
3.  ALAT ALAT YANG ADA DI BMKG-INDRAPURI
1.      Campbell Stokes
2.       Anemometer 6 m
3.       Anemometer 2 m
4.       Termometer tanah
5.       Panci terbuka
6.       Sangkar 1,2 m
7.      Penakar Hujan Hillman
8.      Penakar Hujan Biasa











BAB III
PEMBAHASAN DAN HASIL

1.        SANGKAR METEROLOGI
Sangkar meterologi adalah suatu tempat yang digunakan untuk meletakkan alt alat pengamatan cuaca permukaan seperti thermometer bola kering, Bola basah, thermometer maxsimun dan minimum dan alat lainnya
Beberapa gangguan yang perlu dihindari antar lain adalah :
1)      Pengaruh radiasi langsungmatahari dan pantulan oleh benda-benda di sekitarnya.
2)      Ganguan dan tetsan air hujan.
3)      Tiupan angina yang terlalu kuat.
4)      Pengaruh local gradient suhu tanah akibat pemanasan pendinginan permukaan tanah.
5)      Warna sangkar harus berwarna putih.
 

Gambar 1.1 Sangkar meterolog,termometer bola dan basah bola termometer maksimum dan minimum                                                                

1.      Ketentuan sangkar meterogi
·         Sangkar dibuat dari kayu di buat sedimikian rupa  sehingga melindungi alat yang berada didalamnya
·         Sisi pintu sangkar dibuat rangkap untuk mencegah tiupan angina langsung,tetapi udara yang bebas tetap dapat mealui alat.
·         Sangkar di buat pintu dua
·         Tinggi lantai (tempat kependudukan alat) 120 cm dia  atas permukaan tanah.
·         Sangkar diletakkan diatas tanah yang berumput pendek.
2.      Pemeliharaan alat.
·         Bersihkan sangkar meterologi dari debu lumut sedikitnya satu bulan sekali
·         Sangkar di cat satu kali dalam setahun dan berwarna putih.

TUGAS
1.    Jelaskan apa mamfaat kekeradaan sebuah stasiun pengamatan meterologi dan klimatologi pada suatu wilayah
JAWAB.
a.       Untuk medetsi perubahan disuatu wilayah secara langsung oleh BMKG daerah
b.      Menimbulkan rasa kepercaan masyarakat atas kerja BMKG karna terletak langsung di daerah mereka.
c.       Masyarakat dapat mengetahui waktu-waktu yang tepat untuk bercocok tanam, contohnya : dengan waktu yg tepat, masa cocok tanam bisa panen 3 kali dalam setahun. Tetapi apabila tidak tepat maka hanya dua kali, inilah salah satu yg dapat menghasilkan hasil yang lebih maksimal.
d.      Dengan adanya prakiraan cuaca, data-data kapan datangnya angin dapat sangat berguna bagi para nelayan yang ingin menangkap ikan. Mengetahui waktu yang tepat pula
e.       Badan kepariwisataan juga membutuhkan informasi-informasi dari BMKG untuk kenyamanan dan kselamatan pada wisatawan
f.       Sebagai informasi pula kepada masyarakat yang lebih luas,untuk berhati-hati dalam melakukan aktivitas sehari-hari, seperti melakukan perjalanan.
2.    Sebutkan beberapa alasan,mengapa stasiun pengamatan meterologi dan klimatologi harus didirikan di tempat tertentu.
JAWAB
Banyak alat meterologi di dalam satsiun mempunyai kerakteristik untuk menghindari kesalahan dalam pengukuran alat seperti penentuan tempat yang jauh dari jangkaun manusia dan hewan pengganggu.
3.    Data apa saja yang perlu di catat untuk mengumpulkan untuk meramalkan keadaan cuaca dan bagaimana cara menginterpretasi data itu untuk meramalkan cuaca esok hari
JAWAB
data yang diperlukan untuk meramalkan cuaca ialah dianranya
·         Arah angin dan kecepatannya
·         Kelembapan udara
·         Intensitas cahaya matahari
·         Suhu udara,suhu udara pakum,suhu udara maksimum dan minimum
·         Penguapan.

3.        ALAT PENGUKUR SUHU DAN KELEMBAPAN
Pengamatan suhu udara permukaan adalah pengukuran suhu udara dan ketinggian 1,20-1,25 meter dari permukaan tanah,dengan suatu suhu dalam C (celcius),dengan alat pengukur suhu yaitu thermometer.dan untuk permukaan diamati menggunakan termometer kering .
1)   Termometer bola basah dan bola kering
Sepasang termometer bola basah dan bola kering yang ditempatkan vertical pada statif dan terpisah dengan jarak ± 5 satu sam lain yang disebut psycrometer (gambar ) jenis ini dipakai untuk pengamatan tempratur dengan mata yang diletakkan dalam sangkar Meterologi. Pengamatan suhu permukaan dilakukan dengan membaca sklala thermometer bola kering dan bola basahdengan satu derajat C (celcius) dan tingkat ketelitian 0.2 derajat. Thermometer basah adalah thermometer bola kering yang di bungkus dengan kain muslin (kain kasa) yang bersih dan dimasukkan ke dalam botol yang berisikan air bersih dan diusahakan ada jarak antara kain muslin dalam botol dengan bola Termometer.
2)   Cara kerja peralatan
*      Apabila suhu udara meningkat maka air raksa dalam bola Termometer akan memuai dan mendesak keluar, dan sebaliknya air raksa akan menyusut jika sushu nya turun sehingga akan menarik air raksa dalam kolom
*      Ujung kolom air raksa pada termometer Bola basah dan bola kereing menunjukkan suhu akan menarik air raksa dalam kolom.
3)   TERMOMETER MAKSIMUM
Termometer ini adalah jenis thermometer air raksa biasa seperti Termometer bola kering, perbedaan ialah tersdapat bagian yang sempit pada tabung dekat Termometer.
1)      Cara kerja peralatan            :
1)      Apabila suhu meningkat maka air raksa dalam bola termometer akan memuai dan mendesak keluar melalui lubang sempit dekat bola termometer.
2)      Apabila suhu turun,kolam air raksa terputus pada bagian ini,seperti sesudah air raksa dalam bola thermometer menyusut,tetapi ujung lain dari kolom raksa tetap pada tempatnya.
3)      Kedudukan air raksa dalam tabung hanya dapat diturunkan dengan bantuan tenaga mekanis.
2)      Cara pengukur dan pengoperasian             :
1)      Untuk keperluan meterologi dan klimatologi pengamatan pengamatan dilakukan 1 kali sehari pada sere hari sekitar pukul 18:00 waktu setempat, dimana suhu udara tidak akan mengalami kenaikan lagi dalam jangka waktu yang lama.
2)      Baca thermometer dengan cermat,jangan disentuh sekali kali thermometer sebelum di baca.
3)      Setelah pembacaan termometr diangkat dari tempatnya kemudian diayunkan  2x dengan posisi tangan lurus,untuk mengembalikan air raksa dalam termometer seperti semula.
4)        Termometer Minimum
Termometer minimum adalah termometer alcohol.termometer ini mengukur temperetur minimum,karena alcohol mempunyai titik beku yang sangat rendah (-9  dan merupakan penghantar panas yang baik.
a.       Cara kerja peralatan            :
1)      Jika suhu indeks terdorong kearah bola termometer oleh permukaan alcohol.
2)      Jika suhu naik zat cair ini mengembang, indeks tetap pada tempat yang paling rendah.
b.      Cara pengukuran dan pengoperasian         :
1)      Pembacaan alat adalah pada ujung terjauh indeksnya.
2)      Setelah dipakai termometer di angkat dan dimiringkan dengan posisi bolanya lebih tinggi.
c.       Pemeliharaan
1)      Bersihkan termomer dari debu.
2)      Tambahkan termomer basah minimal 1x dalam 3 hari atau saat air didalam botol berkurang.
3)      Ganti kain kasa jika telah kotor atau berlumut
4)      Periksa termometer maksimum setelah dibaca dan sebelum dikembalikan apakah bagian yang sempit pada tabung dekat bola masih berpungsi( lihat air raksa apakah terputus)
5)      Jangan mengoyangkan termometer minimum seperti termometer maksimum.
TUGAS
1)      Jelaskan prinsip kerja alat pengukur suhu (themoperatur),thermometer maksimum dan minimum.
Jawab :
prinsip kerja termometer minimum yaitu
1)      Jika suhu indeks terdorong kearah bola termometer oleh permukaan alcohol.
2)      Jika suhu naik zat cair ini mengembang, indeks tetap pada tempat yang paling rendah.
3)      Setelah dipakai termometer di angkat dan dimiringkan dengan posisi bolanya lebih tinggi.
Prinsip kerja termometer maksimumn yaitu
1)      Apabila suhu meningkat maka air raksa dalam bola termometer akan memuai dan mendesak keluar melalui lubang sempit dekat bola termometer.
2)      Apabila suhu turun,kolam air raksa terputus pada bagian ini,seperti sesudah air raksa dalam bola thermometer menyusut,tetapi ujung lain dari kolom raksa tetap pada tempatnya.
3)      Kedudukan air raksa dalam tabung hanya dapat diturunkan dengan bantuan tenaga mekanis.
4)      Untuk keperluan meterologi dan klimatologi pengamatan pengamatan dilakukan 1 kali sehari pada sere hari sekitar pukul 18:00 waktu setempat, dimana suhu udara tidak akan mengalami kenaikan lagi dalam jangka waktu yang lama.

2)      Catatlah tinggi suhu sebagaimana yang ditunjukkan oleh masing masing termometer saat pengamatan pada table berikut.
1.
Termometer Bola Basah
t =            =            
2.
Termometer Bola Kering
t =            =            
3.
Termometer Maksimum
t =            =            
4.
Termometer Minimum
t =            =            
3)      Bandingkan petunjuk tinggi suhu masing  masing termometer sesui data pada table diatas,jika terdapat perbedaan hasil pengamatan jelaskan mengapa ada perbedaan tersebut.
Jawab :
Terdapat perbedaan tinggi suhu yang disebabkan oleh hasil pengamatan suhu udara tersebut terdapat atau ada yang tidak valid,seperti di air raksa, alcohol dan sebagainya. Namun perbedaan tersebut tidak terlalu jauh sehingga data data yang di dapatkan itu tetap akurat kebenarannya  dan bisa dimasukan ke dalam data pengukuran suhu. Seperti yang kita dapat kethui,setiap alat pasti mempunyai sisi kelebihan dan juga kekurangannya masing-masing.                                                                                                                                 
4)      Jelaskan,mengapa pencatatan suhu udara untuk pengamatan klimatologi harus diambil dari beberapa jenis termometer,seperti termometer bola kering ,bola basah dan juga dari termometer maksimum dan minimum.
Jawab             :
Termometer kering mengukur suhu udara bukan suhu permukaan, sedangkan termometer bola basah mengukur suhu udara jenuh,termometer minimum untuk menmgukur suhu udara minimum,termometer maksimum mengukur suhu udara maksimum.
5)      Sebagai salah satu unsur iklim, apakah pengaruh besar kecilnya perbedaan rentang suhu antara maksimum dengan minimum
Jawab             :
Pengaruh besarnya kecilnya yaitu terjadi pada hasil pengamatan, apabila maksimum pengukurannya menggunakan air raksa sehingga pengamatannya jelas, jika suhu naik maka raksa menyusut tetapi tidak melewati penyempitan didalam tabung menurut tanda . dari panjang kolom air raksa yang tinggal didalam tabung dapat di baca suhu tertinggi yang telah di capai jika minimumnya lebih condong pengamatannya menggunakan alcohol.
Jika suhu naik, alcohol yang memuai dapat melewati benda kecil (barbell),pada penurunan suhu, alcohol akan menyusut ujung induk yang paling jauh dari tendon menunjukkan suhu apling rendah yang dialami selama waktu pengamatan termomer minimum memiliki kelebihan yaitu menggunakan jat cair alcohol yang titik bekunya rendah sehingga dapat digunakan mengukur suhu yang sangat rendah pula.
5)        TEMPERATUR TANAH
Untuk mempermudah pengamatan suhu udara, stasiun meterologi pertanian khusu (SMPK) juga mengamati/mengukur suhu tanah pada kedalaman tertentu seperti 0cm,5cm,10cm,20cm,50cm,dan 10cm. sesu dengan ketetapan (standart) dari WMO (world Meterologi Organization).terperatur tanah di bedakan menjadi dua yaitu,temperature tanah berumput dan termometer tanah gundul.perbedaan terletak opada tempat yang mana satu tanah yang ada di tanami rumput pendek dan satu lagi tanah yang tidak ada di tanami rumput atau gundul.
Gambar 2.1 tanah gundul ,sumber pengamatan observasi klimatologi


Gambar 2.2 termometer tanah berumput
Sumber pengamatan Observasi                      .
                                                                                                                                  
a)   Cara kerja peralatan     :
1)      Prinsip kerja alat sama dengan termometer bola kering biasa yaitu,apabila suhu dalam tanah meningkat maka air raksa dalam bola termometer akan memuai dan mendesak keluar dan berlaku saebaliknya.
2)      Ujung kolom air raksa menunjukkan suhu tanah pada kedalaman termometer yang sedang diamati.
b)      Cara pengukur pengoperasian
1)      Pengamatan /pengukran dilaksanakan hanya pada waktu tertentu
2)      Mata pengamat usahakan sejajar dengan permukaan air raksa dalam termometer, hindari kesalahan paraleks dalam pembacaan suhu.
c)      Pemeliharaan alat             :
1)      Bersihkan termometer dari debu
2)       Bersihkan termometer tanah gundul  dari rumput liar

TUGAS
1)      Jelaskan  prinsip kerja alat pengukur kelembapan udara
Jawab
prinsip kerja dari lat pengukur suhu ada beberapa yaitu yang pertaman termometr bola basah hanya mengukur suhu udara jenuh sedangkan termometer bola keting mngukur suhu udara saja,sedangkan termometr mimimum mengukur suhu minimum udar saja dan termometer maksimum mengukur suhu udara maksimum.
2)      Jelaskan bagaimana cara pembacaan nilai kelambapan relative atau relative humadity (RH) udara pada alat hygrograf dan secara tidak langsung dengan psycrometer.catatlah besarnya nilai kelambapan relatif udara pada saat ini.
Jawab :
Apabila pembacaan pada kedua termometer basah dan kering sama, maka kelembaban nisbinya adalah 100%, tetapi apabila pembacaan termometer basah di bawah termometer kering, maka kelembaban nisbinya kurang dari 100%. Nilai sebenarnya dapat dilihat pada tabel, tetapi kalau menggunakan Sling Psychrometer dan hygrometer dapat langsung dibaca pada skala ukurannya

3)      Catatladat tinggi suhu untuk masing-masingnkedalaman tanah yang berbeda kedalam table berikut.
1.
Suhu kedaleman 0cm
t =        °C =      °F
2.
Suhu kedaleman 10cm
t =        °C =      °F
3.
Suhu kedaleman 20cm
t =        °C =      °F
4.
Suhu kedalaman 50cm
t =        °C =      °F
5.
Suhu kedalaman 100cm
t =        °C =      °F
4)      Perhatikan tinggi suhu masing masing kedalaman tanah,jika terdapat perbedaan jelaskan mengapa suhu tersebut dapat berbeda.
Jawab :
Dikarnakan keadaan permukaan tanah ditempatkan pada tanah yang mana satu ditanami rumpu dan satu lagi tidak di tanami rumput (gundul) dan juga tergatung pada kedaleman tanah yang diletakkan  termometer tanah.
5)      Jelaskan mengapa,pencatatan suhu tanah harus dilakukan dengan cara memvariasi masing masing kedalaman tanah.
Jawab
karena, proses kehidupan bebijian, akar tanaman dan mikroba tanah secara langsung dipengaruhi oleh temperatur tanah. Tentang suhu tanah pengaruhnya penting sekali pada kondisi tanah itu sendiri dan pertumbuhan tanaman. Pengukuran dari suhu tanah biasanya dilakukan pada kedalaman 5 cm, 10 cm, 20 cm, 50 cm, dan 100 cm. Faktor pengaruh suhu tanah yaitu faktor luar dan faktor dalam. Yang dimaksud dengan faktor luar yaitu radiasi matahari, awan, curah hujan, angin, kelembapan udara. Faktor dalamnya yaitu faktor tanah, struktur tanda, kadar iar tanah, kandungan bahan organik, dan warna tanah. Makin tinggi suhu maka semakin cepat pematangan pada tanaman. Suhu tanah beraneka ragam dengan cara khas pada perhitungan harian dan musiman. Fluktasi terbesar dipermukaan tanah dan akan berkurang dengan bertambahnya kedalaman tanah.

6)   ALAT PENGUKUR CURAH HUJAN
A.    PENAKAR HUJAN BIASA (Tyipe OBS)
Penakar hujan ini termasuk jenis penakar hujan biasa non recording atau tidak dapat mencatat sendiri. Dengan bentuk sederhana terdiri dari corong, mulut corong (bagian atas) berbentuk linkaran dengan luas 100  .bagian corong merupakan penampung air.penakar hujan ini termasuk tipe kolektor yang menggunakan gelas ikur khusus untuk mengukur curah hujan dalam skala mm (millimeter).

Gambar 3.1 penakar curah hujan biasa (OBS)
Sumber foto, pengamatn Observasi BMKG indrapuri – Aceh Besar

1)   Cara kerja peralatan     :
a) Air hujan yang masuk dan tertampung oleh corong dialirkan ke bagian penampung air hujan.
b) Air yang tertampung dikeluarkan melalui kran dan diukur dengan menggunakan gelas ukur.
2)   Car pengukur dan pengoperasian        :
a)    Pengamatan dilakukan setiap hari pada jam 07.00 waktu setempat.
b)   Buka kunci gembok,letakkan gelas ukur dibawah kran dan kemudian kran dibuka.
c)    Jika curan hujan dioerkirakan melebihi 25mm atau (sesuai skala gelas), sebelum air yang ditampung dalam gelas mencapai 25mm,kran ditutup dulu,di;lakukan pembacaan dan catat.
d)   Untuk pembacaan curah hujan lebi kecil dari 0,5 mm ditulis 0 (nol), jika lebih dari 0,5mm ditulis 1(satu)
3)   Pemelihaan alat
a)    Periksa alat bersihkan dari sampah/kotoran sehingga tidak menghambat masuknya air hujan.
b)   Periksa selalu apakah penampungan bocor.
c)    Pakai dan gunakan gelas ukur standart yang telah disediakan.
d)   Setelah pengujuran pastikan kran dalam keadaan tertutup/terkunci.
7)        PENAKAR HUJAN OTOMATIS (Tipe HILLMAN)
                 Penakar hujan tipe Hillman ,termasuk penakar hujan yang dapat mencatat sendiri, badannya berbentuk silinder dengan tinggi 115cm,mulut corong (bagian atas) berbentuk lingkaranluas 200  .

Gambar 4.1 penakar hujan otomatis (tipe hilaman,sumber observasi klimatologi


1)   Cara kerja peralatan  :
a)    Air hujan masuk melalui corong corong kemudian terkumpul dalam tabung tempat pelampung.
b)   Air menyebabkan pelampung besrta tangkainya terangkat naik keatas.
c)    Pada tangkai pelampung terdapat pena yang gerakannya mengikuti tangkai pelampung.
d)   Gerakan pena dicatat pada pias yang digulung dalam silender jam yang berputar secara mekanis,
e)    Jika air dalam tabung hamper penuh (dapat dilihat pada lengkungan selang gelas) pena akan mencapai tempat teratas pada pias,ketiga air sudah penung di tabung tepat pelampung air akan keluar secara otomatis.
f)    Bersamaan keluarnya air pena akan turun bersama pelampung ,tangkai pelampung dan  pencatatan pada pias merupakan garis lurus vertical.
g)   Jika hujan masih turun,maka pelampung akan kembali keatas dan secara otomatis ketika penuh pelampung dan pena akan turun kembali.
Dengan demikian jumlah hujan dapat dihitung  dengan menghitung garis pertikal yang terdapat pada pias,dan dapat ditentukan kapan jatuhnya hujan.
2)   Cara pengukuran dan pengoperasian            :
a)    Buka pintu penakar hujan,singkirkan pena dari pias lalu angkat silinder jam penakar ke atas.
b)   Putar/kinci jam secukupnya,pasang pias pada silinder yang telah ditulis tanggal pemasangannya.
c)    Letakkan silinder jam pada posisi semula dengan menyetel/mencocokkan waktu yang ditunjukkan oelh pena paa pias dengan waktu setempat.
d)   Untuk keperluan pengamatan iklim suatu daerah, pengambilan pias dilakukan pukul 07.00 waktu setempat.
3)   Pemelihaaran alat      :
a)    Periksa dan bersihkan corong dari kotoran dan sampah yang menghambat laju air.
b)   Perika selalu apakah jam berpungsi baik,janagn mengkunci jam terlalu ketat
c)    Periksa selalu pakah tangkai pena berpungsi dengan baik.
d)   Gunakan  gelas ukur satndart yang telah tersedia,setelah pengukuran pastikan pintu penakar tertutup denag baik.
TUGAS
1)   Jelaskan prinsip kerja alat penakar hujan
Jawab :
Air hujan akan masuk ke penampungan melaui corong dan dialirkan ke penampungan air hujan,air yang ditampung akan dikeluarkan melalui kerean dan diukur menggunakan gelas ukur, dan juga  alat  ada yang melalui corong ke tabung pelampung dan pelampung akan naik dan tangkai pena naik ,tangkai pena secara otomatis akan mencatat di pias yang di gulung di pada jam silinder.dan jika tabung pelampung sudah penuh air secara otomatis keluar dari tabung dan pena serta tabung akan turun kembali.
2)   Jelaskan bagaimna catr pengukur hujan curah hujan dengan penakar hujan biasa (type OBS),dan catat data curah hujan menurut pengamatan terakhir.
Jawab :
Air hujan akan masuk ke penampungan melaui corong dan dialirkan ke penampungan air hujan,air yang ditampung akan dikeluarkan melalui kerean dan diukur menggunakan gelas ukur.
3)   Jelaskan bagaimana cara pengukur hujan dengan penakar hujan menurut pengamatan terakhir (saat ini)
Jawab        :
Menurut pengamatan terakhir,banyaknya alat yang rusak di bmkg membuat para tim BMKG tidak bisa mengunakan alat tersebut,da nada beberapa alat yang mungkin masih berpungsi yaitu penakar hujan biasa (type OBS).banyaknya barang yang rusak membuat tim BMKG tidak bisa membandingkan alat yang otomatis dan manual,sehingga tikat ketelitian sangatlah kecil.
4)   Jelaskan apakah ada perbedaan pengertian antara curah hujan dengan intensitas hujan.
Jawab :
Curah hujan = jumlah air yang jatuh di permukaan tanah datar selama periode tertentu yang diukur dengan satuan tinggi (mm) di atas permukaan horizontal bila tidak terjadi evaporasi, runoff dan infiltrasi.
Intensitas hujan = adalah ketinggian curah hujan yang terjadi pada suatu kurun waktu di mana air tersebut terkonsentrasi

5)   Dapatkan data tentang besarnya curah hujan untuk wilayah-wilayah kabupaten yang ada dalam daerah provinsi Nanggroe aceh Darussalam
Jawab        :
Dapatkan data tentang besarnya curah hujan untuk wilayah jawabanya dapet dikarnakan BMKG banyak menaruh tempat penakar  di cabang daerah .

8)   ALAT PENGUKUR RADIASI MATAHARI
                 Untuk keperluan data klimatologi, pengukur  radiasi cahaya matahari meliputi dua macam pengukuran yaitu         :
a)      Pengukran lamanya matahari bersinar atau sunshine duration yaitu lamanya matahari bersinar sehingga sampai kepermukaan bumi dalam periode satu hari,diukur dalam jam.
b)      Pengukran intensitas radiasi matahariatau intensity of sunshin,dinyatakan dalam satuan gr>Calori   .
                 Periode perlu satu hari disebut dengan panjang hari yaitu jangka waktu matahari berada di atas horizon. Lama penyinaran ditulis dalam satuan jam sampai nilai persepuluh,atau juga di tulis dalam persen terhadap panjang hari.
Gambar 5.1 campbell stokes sumber Observasi BMKG
PENGUKURAN Sinar Matahari Jenis CAMPBELL STOKES.
                 Campbell Stokes digunakan untuk menghitung untuk menghitung lama penyinaran matahari atau ranjang siang hari. Alat ini terdiri dari bola gelas berbentuk bulat berisi masa air yang terpasang ditengah tengah sebuah mangkok dengan garis tengah , pada mangkok disebuah garis-garis jam dan permukaan di cat hitam.bola  gelas ini bekerja sebagai lensa dan panas matahari akan membakar pias kertas ditempat kertas jatuh.
Gamabar 5.2 

1)      CARA KERJA ALAT         :
a)      Sinar matahari yang melalui gelas sedemikian rupa diteruskan dan dipokuskan tepat mengenai pias yang khusus dibuat untuk alat ini.
b)      Bekar sinar matahari akan meninggalkan jejak denganterbakarnya pias sesuia dengan kekuatan sinar matahari.
c)      Digunakannya bola gelas untuk mempokus kan sinar matahari secar terus menerus tampa terpengaru oleh perubahan posisi matahari.
d)     Jika matahari bersinar sepanjang hari dan mengenai alat ini akan di peroleh jejak pias terbakar yang tidak putus.
e)      Jika amatahari tertutup awan dan atau hujan akan ditingkan jejak yang terputus putus.
2)      CARA PENGUKURAN DAN PENGOPERASIAN       :
a)      Penggantian dan  pemasangan pias sebaiknya pada sore hari setelah pukul 18.00 waktu setempat.
b)      Tulis tanggal waktu pemasangan pias pada balik kertas pias.
c)      Gunakan jenis Campbell stokes sesui waktunya sebagai berikut.
·         Lengkung panjang di gunakan pada tgl 12 Aprl sampai 2 september.
·         Lurus digunakan pada tanggal 1 maret sampi 11 April/3 september samapai 14 Oktober
·         Lengkung pendek digunakan pada tanggal 15 oktober sampai 28 februairi

TUGAS
Gambar 5.3
1)      Jelaskan prinsip kerja alat pengukur radiasi matahari
Jawab :
·         Prinsip kerja dari alat pengukur radiadi matahari adalah Sinar matahari yang melaui bola di teruskandan di fokuskan kepada piasn yang khusus.
·         Pias yang khusus akan meninggalkan jejak denagn terbakarnya sesuai dengankekuatan matahari.
·         Digunakan bola gelas untuk memfokuskan sinar matahari secara terus menrus tamap pengaruh perubahan posisi matahari.
·         Jika matahari bersinar sepanjang hari dan mengenai alat ini akan memperoleh jejakpias yang terbakar yang tidak putus putus.jika matahari tertutup awan dan atau hujan akan meninggalkan jejak yang terputus putus.
2)      Jelaskan cara kerja alat ukur radiasi matahari sehingga alat ini dapat mengukur lamanya penyinaran  dan intensitas energy radiasi cahaya matahari.
Jawab :
·         Digunakan bola gelas untuk memfokuskan sinar matahari secara terus menrus tamap pengaruh perubahan posisi matahari.
·         Jika matahari bersinar sepanjang hari dan mengenai alat ini akan memperoleh jejakpias yang terbakar yang tidak putus putus.jika matahari tertutup awan dan atau hujan akan meninggalkan jejak yang terputus putus.
3)      Apa mampaat pengukuran lamanya penyinaran cahaya dalam pengukuran intensitas cahaya matahari dalam Klimatologi.
Jawab :
Lama Penyinaran Matahari  merupakan salah satu indikator yang penting di dalam klimatologi. Sinar matahari akan menggerakkan reaksireaksi fotokimia di atmosfer (misalnya reaksi pembentukan ozon), menghasilkan uap air yang sangat dibutuhkan untuk terjadinya hujan, menjaga agar suhu atmosfer tetap hangat, dan lain sebagainya,oelh sebab itu BMKG sangat memrlukan data lama penyinaran matahari atau intensitas cahaya matahari.
4)      Apakah alat ini dapat menjelaskan tentang adanya perbedaan gerak semu matahari terhadap bumi dalam periode satu tahun.
Jawab             :

5)      Apakah posisi pembakaran pada jenis pias antara pias lengkung panjang,pias lurus dan pias lengkung pendek dapat memprediksi musim hujan atau musim kemarau ,khususnya di wilayah provinsi NAD dan umumnya diwilayah ini.
Jawab             :

4.    Alat pengukur penguapan
              Penguapan ialah proses perunahan air menjadi uap air. Proses ini dapat terjadi pada setiap permukaan benda pada temperatur di atas . Paktor paktor yang mempengaruhi penguapan adalah temperatur benda udara, kecepatan angina,kelmbapan udara ,jenis permukaan benda serta unsur unsur yang tergantung didalamnya . dalam klimatologi dikenal evaporasi dan evapotranspirasi. Evaporasi adalah penguapan dari permukaan benda mati atau air yang tergenang sedangkan epa pontranspirasi adalah penguapan dari permukaan air,tanah dan tanaman (transpirasi). Jadi epapotraspirasi merupakan gabungan dari tranpirasi dan evaporasi.

EVAPORIMETER PANCI TERBUKA
                 Salah satu alat yang digunakan untuk mengukur evaporasi dipergukan evaporimeter panic terbuka ,dengan peralatan antara lain    :

Gambar 7.1 panci terbuka sumber obsevasi





Gambar 7.2 Hook gauge

Gambar 7.3 termometer apung.



                        
1.      Panci terbuka terbuat dari besi anti karat denag  ukuran garis tengah 122cm,dan 25,4cm.
2.      Hook gauge yaitu alat yang digunakan untuk mengukur perubahan tinggi permukaan air,alat ini terdiri dari sebuah batang yang mempunyai skla mm dan sebuiah skrup yang digunakan untuk mengatur letak ujung jarum pada permukaan air dalam panic.skrup ini berpungsi sebagai micrometer yang dibagi menjadi 50 bagian.1putaran penuh dari mikro meter mencatat perubahan ujung jarum setinggi 1mm.
3.      Stillwell adalah bejana yang terbuat dari loga kuningan yang berbentuk silinder dan mempunyai 3 buah kaki . pada tiap kaki bejana terdapat skrup yang digunakan untu menyetel Stillwell berdiri horizontal.
4.      Flooting termometer (termometer apung).alat ini merupakah satu set termometer maksimu dan minimum baisanya diletakkan mengapung diatas panic berpungsi mengukur temperature air dalam panic.
5.    CARA KERJA ALAT         :
a)    Laju penguapan diketahui dan diukur dari perubahan tinggi permukaan air, melalui pembacaan skala pada Hook gauge.
b)   Untuk mengetahui ;laju penguapan yang terjadi pada interpal waktu tertentu,dihitung perselisiham pembacaan akhir interval dengan permulaaan interval waktu itu.
6.    CARA PENGUKURAN DAN PENGOPERASIAN
a)    Baca dan catat suhu maksimum dan minimum air.
b)   Baca dan catat sekala pada hook gauge
c)    Putar skrup hook gauge perlahan lahan sampai ujung jarum tepat berada pada permukaan air.
d)   Baca dan catat skala pada hook gauge pada skala yang ditunjukkan oleh skup atau mikrometr
e)    Lakukan pengamatan sesuai waktu yang telah di tentukan.
7.    PEMELIHARAAN ALAT  :
a)    Bersihkan  bagian bagian alat alat dari kotoran dan lumut
b)   Ganti air dan bersihkan panic paling sedikit 2 minggu 1x.
TUGAS
1)      Jelaskan, baagaimana kerja alat ukur evaporimeter sehingga dapat digunakan untuk menentukan berapa besar laju penguapan air.
Jawab             :
·         Cara kerja alat evaporimeter adalah  Laju penguapan diketahui dan diukur dari perubahan tinggi permukaan air, melalui pembacaan skala pada Hook gauge.
·         Untuk mengetahui ;laju penguapan yang terjadi pada interpal waktu tertentu,dihitung perselisiham pembacaan akhir interval dengan permulaaan interval waktu itu.

2)      Jelaskan paktor apa saja yang dapat mempengaruhi tinggi rendahnya laju penguapan pada air.
Jawab             :
Paktor paktor yang mempengaruhi rendahnya laju puanguapan adalah adalah temperature benda dan udara,kecepatan angin,kelembapan udara, jenis permukaa benda serta unsur-unsur yang terkandung didalamnya.
3)      Apa pengaruh tinggi rendahnya laju penguapan air terhadap keadaan iklim dan cuaca di suatu wilayah
Jawab             :
Penagaruh dari tingginya dan rendahnya penguapan air terletak pada proses terjadi hujan,kelembapan udara dan proses perubahan iklim dan cuaca.
ALATPENGUKUR KECAPATAN ANGIN
1)      ANEMOMER
     kecepatan angin di ukur dengan anemometr ada yng langsung menunjukan kecapatan angin sesaat,da nada pula yang menyatakan panjangnya perjalanan angin dalam jangka waktu tertentu yang di sebut dengan winrun.alat ukur jenis cupcuenter merupakan anemometr yang termasuk jenis yang mengukur winrun ini.untuk keperluan pertanian cupcuenter anemometr ditempatkan pada ketinggian 2m  dari permukaan tanah.
a)      Cara kerja alat :
01)  Angin yang melewati mangkuk menyebabkan mangkuk berputar.jauhnya penjalanan angin di catat oleh kauter.
02)  Untuk mengetahui kecepatan angin rata rata selama jangka waktu tertentu,dihitung selisih pembca pada konter diakahir interpal dengan permukaan interval itu.

Gambar 6.1 Anemometer sumber observasi klimatologi

b)      Cara pengukuran dan pengoperasian             :
01)  Catat kouter pada saat permulaan pengamatan sesuai dengan waktu penagamatan setemapat
02)  Catat kouter [ada pengamatan berikutnya sesui denag waktu pengamatan yang telah di tentukan
03)  Hitung kecepatan angi rata dengan satuan m/dt selama jangka waktu pengamatan

Gambar 6.2 Anemometerr radar data otomatis







c)      Pemeliharaan alat       :
01)  Pemeliharaan as (sumbu) kepala cup cuenter anemometer dengan cara meminyakinya.
02)  Jangan memutar mangkok pada saat cup counter anemometer sedang beropereasi atau berputar saat pengamatan.
TUGAS
1)      Jelaskan cara kerja alat ukur anemometer dan bagaimana cara mengukur kecepatan angin sesaat maupun pengukuran model win Run
Jawab             :
Angin yang melewati mangkuk menyebabkan mangkuk berputar.jauhnya penjalanan angin di catat oleh kauter,Untuk mengetahui kecepatan angin rata rata selama jangka waktu tertentu,dihitung selisih pembca pada konter diakahir interpal dengan permukaan interval itu.

2)      Mengapa anemometer perlu dipasang pada dua posisi ketinggian terhadap permukaan tanah
Jawab.
Anemometer di pasang pada beberapa ketinggian karna pungsinya juga berbeda,klau anemometer yang 10 meter biasanya dipakai untuk keperluan sinoptik/penerbangan,sedangkan untuk anemometer 2m dan 0,5 datanya digunakan untuk keperluan agroklimat.
3)      Apa saja sarat yang harus diperhatikan ketika menentukan tempat pemasangan sebuah alat ukur kecepatan angin atau anemometer.
Jawab :
Syarat menenetukan tepat pemasangan sebuah alat ukur keceapatan anagi adalah sebagai berikut  :
a)      Tempat terbuka,letaknya jauh dari pohon-pohon dan bangunan penghalang tinggi.
b)      Jauh dari ganguan hewan dan manusi.
4)      Apa saja factor yang dapat mempengaruhi besar kecilnya kecepatan angin sesuatu saat.
Jawab             :
faktor yang mempengaruhi besar kecilnya kecepatan angin yaitu      :
·         Gradie barometris
·         Relief permukaan bumi
·         Ketinggian tempat
·         Letak lintang
·         Panjang siang dan malam
5)      Apakah ada pengaruh jenis penutup lahan pada suatu wilayah, terhadap besarnya kecepatan angin diwilayah tersebut.
Jawab             :
Apakah ada pengaruh penutup lahan pada suatu wilayah terhadap besarnya angin di wilayah jawabannya ada pengaruh,di karnakan lahan yang tertutup akan mengurangi kecepatan angin di tempat tersebut dan membuat angin berbutar atau mungkin naik terhadap penutup lahan tersebut agar anginnya bisa lewat,oleh sebab itu kecepatan angin akan berkurang ketika melewati tempat tersebut. 
6)      Jelaskan apa saja data yang diperlukan (diketahui) untuk dapat membuat perkiraan cuaca disuatu pada suatu wilayah.
Jawab             :

7)      Bagaimana cara yang dilakukan untuk dapat membuat perkiraan cuaca untuk bebebrapa hari yang akan datang.
Jawab             :

8)      Apakah perkiraan cuaca tersebut dapat juga dibuat untuk jangka Waktu satu bulan yang akan datang.
Jawab             :
            Dapet,perkiraan cuaca bisa di buat
BAB IV
PENUTUP
A.    KESIMPULAN
Cuaca dan iklim merupakan unsur yang penting dalam meteorologi. Pengamatan cuaca dan iklim dapat dilakukan oleh manusia maupun dilakukan dengan menggunakan alat – alat yang dibuat khusus untuk mendeteksi keadaan cuaca dan iklim tersebut.
Taman alat-alat Klimatologi adalah suatu taman dimana alat-alat pengukur unsur-unsur iklim ditempatkan.
  Alat-alat pengukuran yang terdapat di BMKG indrapuri antara lain :
1.    Alat ukur suhu adalah termometer bola basah dan bola kering, termometer maksimum dan termometer minimum, termometer tanah
2.   Alat ukur kelembaban udara adalah Hygrograf.
3.   Alat ukur curah hujan adalah tipe observatorium dan hillman.
4.   Alat ukur radiasi matahari adalah compbell stokes.
5.   Alat ukur kecepatan angin adalah anemometer.
6.   Alat ukur penguapan adalah evaporimeter panci terbuka.

DAPTAR PUSTAKA
Anonim, 1983. Masalah dan hasil tanaman sawah. Badan penelitian dan pengembangan             pertanian.bogor. 65 p.
                 , 2004 Produktipitas padi menurut provinsi.http://www.deptan.go.id
Sriwono B,ir Msc,2006,  Tata cara tetap pelaksanaan pengamatanmdan Pelaporan Data            Iklim dan Agroklimat, Badan Meterologi dan Geofisika, Jakarta
Arifin, Samsul bahri, Roedy sulistiono, dkk,2010. Modul Pratikum Pengamatn Klimatologi,       Jurusan Budi Daya Pertanian Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya Malang.  

KATA PENUTUP
                 Detik berganti menit,menit berganti jam dan jam berganti hari selesailah laporan ini dengan baik dan mungkin benar denag segala kekurangannya,saya benayak berterimakasih kepada pembimbing yang telah mengajarkan kami banyak hal yang bersangkutan denag meterologi dan  klimatolgi dan meluangkan waktunya untuk menemani kami melakukan studi lapangan yang disebut yaitu Observasi yang berada di indrapuri,capek penat,marah mungkin selalu dosen rasa ketika membimbing kami para mahasiswa.
                 Dengan selesainya laporan ini maka selesailah tugas saya untuk membuat laopran ,saya meminta maaf bila banyak terdapat kesalah yang berada di laporan ini karana dalam proses pembelajaran,dan terimaksihnjuga kepadfa stap Lab geografi beserta Stap BMKG –indrapuri yang banyak memberi kami wawasan,demikain laporan saya moho maaf bila banyak terdapat kesalahan sekian wasssalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.


                                                                                    Wassalam wr.wb 17 Mei 2018
                                                                                              Pelapor             


Togar pelas                               
   170610104050                                

Komentar

Postingan populer dari blog ini

laporan pratikum alat ukur dasar Lab Geografi unsyiah

Alat ukur dasar listrik LAPORAN LAB GEOGRAFI UNSYIAH 2017

Laporan Ilmu Ukur Tanah Geigrafi Unsyiah